Lombok Tengah – Seorang pasien positif corona nomor 223 berinisial LS (50 tahun) dikabarkan kabur dari ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Praya, Lombok Tengah, Selasa, (28/4/2020). Hal tersebut diketahui dari beredar luasnya rekaman CCTV rumah sakit melalui media sosial.

Dari rilis terbaru yang disampaikan Sekda NTB, Selasa malam (28/42020) diketahui LS adalah warga Desa Penujak, kecamatan Praya Barat, kabupaten Lombok Tengah (Loteng).

LS merupakan salah satu pasien Covid-19 dari klaster Gowa. Hal tersebut karena yang bersangkutan memiliki riwayat perjalanan ke daerah terjangkit yakni mengikuti kegiatan Ijtima’ Jemaah Tabligh di Gowa, Sulawesi Selatan beberapa waktu yang lalu

Pasien tersebut kabur sekitar pukul 20.00 Wita. Hal itu dibenarkan oleh salah satu perawat jaga yang bertugas mengawasi pasien Covid-19 di RSUD Praya, Kabupaten Lombok Tengah.

“Sudah menjadi rahasia umum kalau pasien Covid-19 memang agak nakal, susah untuk diarahakan ketika dalam pengawasan,” ungkapnya.

Dalam video yang beredar, terlihat LS yang tengah berada di ranjang rumah sakit kabur melalui jendela yang persis berada di samping ranjangnya.

Setelah kakinya berpijak di tanah usai keluar lewat jendela, tak lupa LS mengambil bungkusan kresek warna merah sebelum benar-benar ‘say good bye’ meninggalkan ruangan isolasi RSUD Praya.

Hingga berita ini diturunkan, LS masih dalam pencarian oleh Petugas baik dari RSUD Praya maupun Kepolisian dari Polres Lombok Tengah. (red/_dwr)