Mataram – Belakangan ini, trend kesembuhan pasien positif corona di NTB meningkat jika dibandingkan penambahan kasus positif. Hal tersebut tentu merupakan kabar baik ditengah kekhawatiran masyarakat terkait penyebaran virus asal Wuhan, China itu.

Kabar baik hari ini (16/5/2020), 19 orang kembali dinyatakan sembuh dari virus corona setelah menjalani perawatan di Ruang isolasi rumah sakit rujukan Covid-19 NTB. Dari 19 orang tersebut, 4 orang diantaranya berasal dari Kabupaten Lombok Tengah.

“Pasien tersebut dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan laboratorium swab dua kali dan keduanya negatif,” jelas H Lalu Gita, Sekretaris Daerah (Sekda) yang juga menjabat Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 NTB.

Di Kabupaten Lombok Tengah sendiri, kasus corona terpantau semakin menurun. Hal tersebut karena bertambahnya pasien sembuh dan tidak adanya penambahan kasus positif baru.

Berikut pasien corona asal Lombok Tengah yang hari ini telah dinyatakan sembuh berdasarkan press release yang disampaikan oleh Sekda NTB:

  1. Pasien nomor 72, an. Tn. M, laki-laki, usia 59 tahun, penduduk Kelurahan Praya, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah;
  2. Pasien nomor 87, an. Tn. A, laki-laki, usia 60 tahun, penduduk Desa Aik Darek, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah;
  3. Pasien nomor 168, an. Ny. M, perempuan, usia 75 tahun, penduduk Desa Sepakek, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah;
  4. Pasien nomor 291, an. An. RS, laki-laki, usia 16 tahun, penduduk Desa Selebung, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah;

Dengan adanya penambahan sembuh sebanyak 4 orang itu, total pasien corona asal Lombok Tengah yang telah dinyatakan sembuh yakni sebanyak 20 orang.

Hingga hari ini (16/5/2020) total kasus positif corona di Kabupaten Lombok Tengah sebanyak 24 orang dengan rincian 20 orang telah dinyatakan sembuh dan 4 orang lainnya masih menjalani perawatan.

Sementara itu, total keseluruhan pasien corona di NTB sebanyak sebanyak 365 orang, dengan perincian 219 orang sudah sembuh, 7 (tujuh) meninggal dunia, serta 139 orang masih positif dan dalam keadaan baik. (red/_dwr)