Lombok Tengah – Setelah menyatakan untuk tidak mengajukan calon pada Pilkada Kabupaten Lombok Tengah Desember mendatang, pimpinan Pondok pesantren Athohiriyah Al Fadiliyah TGH. Padli Fadil Tahir di Ponpes Yatofa Bodak Kamis malam (11/6) kemarin kedatangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah yang digadang-gadang akan diusung oleh Partai Gerindra yakni H.L.Pathul Bahri dan DR. H.Nursiah.
Kehadiran DR. H. Nursiah yang saat ini masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Tengah seolah membenarkan simpang siur yang beredar bahwa dirinya akan mendampingi petahana untuk bertarung pada pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Lombok Tengah yang akan dilaksanakan pada bulan Desember mendatang.
Selain tuan rumah dan kedua bakal calon, pertemuan penting tersebut juga dihadiri Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Lombok Tengah H. Humaidi serta putra sulung Bupati Lombok Tengah, Ferdy Elmansyah yang sempat diisukan akan maju meskipn akhirnya kandas.
Pertemuan yang juga dihadiri oleh Ketua Dewan Tahfiziah PCNU kabupaten Lombok Tengah TGH. Ma’arif Dirangsa dan sejumlah pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Lombok Tengah. Tersebut dalam rangka Silaturahmi antara bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah untuk meminta restu kepada Pimpinan Pondok pesantren Athohiriyah Al Fadiliyah, Bodak.
Hal tersebut diungkapkan oleh juru bicara Partai Gerindra Kabupaten Lombok Tengah L. Amrillah. Ia mengatakan bahwa kedatangannya bersama rombongan, selain untuk bersilaturrahmi, juga untuk meminta doa dan restu agar dilancarkan hajat dari keduanya menjadi Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah periode selanjutnya.
Amrillah yang juga Wakil Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Lombok Tengah itu juga mengungkapkan bahwa dalam beberapa waktu kedepan juga akan dilakukan kunjungan ke Pondok Pesantren lainnya unuk memperluas dukungan.
Baik Pathul dan Nursiah, lanjut Amrillah, keduanya telah menyatakan siap sehingga selanjutnya tinggal menunggu rekomendasi dari partai berlambang burung garuda itu. Dengan kesiapan keduanya untuk berpasangan dalam Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Lombok Tengah, maka Partai Gerinda sendiri merasa hal tersebut telah final sehingga tidak akan ada perombakan kembali. (red/LM)