lensamandalika.com – Para rider MotoGP telah sampai di Bangkok untuk mengikuti rangkaian MotoGP Thailand yang akan berlangsung akhir pekan ini, di Sirkuit Buriram, Minggu (29/10/23).
Untuk memeriahkan suasana, para rider MotoGP melakukan konvoi di sepanjang jalanan Bangkok.
“Berkendara melalui jalanan Bangkok,” tulis akun MotoGP di Instagram, dikutip Jum’at (27/10/23).
Dalam konvoi itu terlihat beberapa rider ikut memeriahkan jalanan kota Bangkok. Mulai dari Joan Mir (Repsol Honda), Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), dan Takaaki Nakagami (LCR Honda).
Dalam unggahan yang lain, Quartararo terlihat asyik tegur-sapa di atas motor dan melakukan burn out, sedangkan Joan Mir menjajal TukTuk atau semacam Bajaj roda tiga yang ada di Indonesia.
Hal menarik adalah motor yang digunakan para rider itu ternyata bukan motor MotoGP asli tetapi motor jalan raya yang diberikan stiker ala motor balap. Hal itu terlihat dari motor yang masih memakai spion dan lampu depan.
Perhatian netizen juga teralihkan oleh jalanan kota Bangkok yang begitu hening dan sepi.
Berbeda saat MotoGP pertama kali hadir di Indonesia pada 2022 lalu ketika para rider konvoi dari Istana Negara ke Bundaran HI.
Ketika itu antusiasme publik Indonesia sangat besar. Penonton terlihat berjajar mengantri di sepanjang Jalan MH Thamrin untuk melihat para rider MotoGP melintas di jalanan Ibu Kota.
“Buset sepi amat,” cuit akun brorondm.
“Indonesia sangat menghargai tamunya,” ungkap sakaratsuko.
Berbicara pecinta MotoGP, Indonesia memang terkenal fanatik. Hal itu diakui oleh rider Ducati Lenovo Francesco Bagnaia ketika berada di Jakarta, sebelum berlaga di MotoGP Mandalika beberapa waktu lalu.
Pecco panggilan Bagnaia mengungkapkan bahwa dia sangat senang bisa kembali ke Indonesia, negara pecinta MotoGP dengan para penggemar yang sangat banyak.
“Saya sangat bahagia di sini. Menyenangkan. Tahun lalu kejutan melihat banyak fans bersorak buat kami,” ungkap Bagnaia di Jakarta, Selasa, (10/10/23).
Bagnaia juga mengungkapkan bahwa para pengikutnya di Instagram meningkat drastis berkat penggemar asal Indonesia.
“Lihat instagram saya nambah 200.000-an followers, bisa terlihat jelas mereka menyukai apa yang kami lakukan,” tambahnya. (red/Respa)