Lensamandalika.com – Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah melaksanakan penutupan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Selasa (21/5/2024) bertempat di Aula Dinas Kesehatan Lombok Tengah.
Kegiatan tersebut dihadiri langaung oleh Kadikes Lombok Tengah, Dr H Suardi beserta Sekdis Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah.
Kadikes berpesan kepada PPPK yang mengikuti orientasi tersebut untuk bersiap mengikuti berbagai tantangan dan dinamika kedepannya.
“Kedepannya akan ada tantangan yang sangat berat, PPPK harus terus mengupgrade kemampuannya dengan berbagai ilmu pengetahuan,” terangnya.
Ia juga mengatakan bahwa para PPPK juga harus menjalankan pekerjaan dengan amanah dan bisa bekerja dengan sepenuh hati.
“Tolong dijaga nama baik dinas kesehatan, tunjukkan pada masyarakat bahwa kita mampu memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat. Semoga para PPPK bisa bekerja dengan sepenuh hati dan semangat, terus jaga niat dari dalam diri bahwa sebagai bagian ASN harus menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya.
“Selamat kepada para PPPK yang telah menyelesaikan Orientasi pada hari ini,” imbuhnya.
Sebagai informasi, kegiatan orientasi PPPK dimulai sejak 13 hingga 21 Mei 2024 dengan total peserta sebanyam 612 orang yang tersebar di Dinas Kesehatan da 29 Puskesmas.
Seluruh peserta dibagi menjadi 6 gelombang dengan masing-masing peserta berjumlah 102 orang. Setiap gelombang dilaksanakan orientasi selama 2 hari. Pada hari pertama dilakukan pembekalan materi dan hari keduanya pengabdian masyarakat aksi donor darah.
Adapun materi yang diisi oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Hafsah Widiyanti, SKM, M.Kes tentang kesekretariatan umum dan kepegawaian dan keuangan serta perencanaan, Kabid Kesmas dr. H. Nasrullah yang membahas tentang Kesehatan Masyarakat (kesga,gizi,promkes), Kabid SDK dr. Hj. Heny Mardiana yang menyampaikan materi tentang SDMK, Kefarmasian dan Litbangkes, Kabid Yankes Johan Efendi,MPH dengan materi pelayanan kesehatan, BPJS dan PSC.
Pemateri terakhir yaitu Kabid P3KL Putra Wangsa dengan materi Pencegahan pengendalian penyakit dan kesehatan lingkungan. (Red/lm)