Headline- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia H. Suryadi Jaya Purnama membuka kegiatan Bimbingan Teknis Pemasaran Pariwisata Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika pada Hari Selasa, (30/08/2022)

Acara yang dilaksanakan di salah satu Hotel di Kota Mataram tersebut bekerja sama dengan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia serta dihadiri oleh para Pegiat Pariwisata di Nusa Tenggara Barat.

Suryadi Jaya Purnama dalam sambutannya menyampaikan bahwa Nusa Tenggara Barat begitu banyak memiliki potensi pariwisata mulai dari Pariwisata dalam laut sampai dengan puncak gunung sehingga sudah semestinya strategi pemasaran untuk pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika harus digencarkan.

“Di NTB semua ada, mulai dari destinasi pariwisata laut dalam dengan keberadaan ekosistem yang beragam sampai destinasi puncak gunung Rinjani dengan pesona alam yang memikat mata, bahkan gunung Rinjani juga menyediakan spot pemancingan yang menjadi satu-satunya spot pemancingan di dunia yang berada di pegunungan tinggi” ungkap SJP panggilan akrab Anggota DPR-RI Komisi V tersebut.

Peserta dalam kegiatan Bimtek yang berlatar belakang dari Pengelola Desa Wisata, Pelaku UMKM & Oleh-oleh serta dari agen tour and travel tersebut sangat antusias mendengar pengarahan oleh SJP yang terkenal dengan ciri khasnya yang artikulatif. Hal tersebut bisa dilihat dari gelak tawa dan tepuk tangan para peserta sebagai respon dari penyampaian pak SJP.

Ia menambahkan bahwa di NTB juga ramai dengan berbagai event internasional, mulai dari Balap Motor paling bergensi di Dunia yaitu Moto GP, WSBK dan MXGP, tidak hanya itu atraksi budaya yang memadukan antara musik, tarian dengan kelembutan sekaligus kesadisan juga ada yaitu peresean jelasnya.

“Moto GP, MXGP, WSBK sudah diselenggarakan di NTB, bahkan ada satu atraksi budaya yang memadukan musik dan kelembutan tapi disaat yang sama juga ada kesadisan yaitu peresean, meskipun berdarah-darah tapi tetap menari” Pungkas SJP sembari riuh tepuk tangan peserta

Terakhir Ia juga menegaskan identitas Lombok sebagai Pulau Seribu Masjid yang mengedepankan Wisata Halal harus tetap di pertahankan tambahnya

“Identitas kita sebagai destinasi halal juga harus tetap dipertahankan, itu adalah award internasional pada tahun 2015 yang harus kita banggakan” tutupnya

Sementara di saat yang sama Radian Hasan selaku peserta yang hadir dalam acara Bimtek tersebut menyampaikan ucapan terimakasih kepada penyelenggara dan kemenparekraf sudah memfasilitasi para pelaku pariwisata untuk tetap upgrade terkait pemasaran pariwisata

“Kami selaku Pokdarwis Desa Mertak yang mengelola Desa Wisata Bahari Batu Berang mengucapkan terimakasih kepada SJP dan Kemenparekraf yang telah memfasilitasi kami para pelaku pariwisata” ungkap radian

“jangan bosan untuk tetap memfasilitasi pelaku pariwisata” tutupnya

Agenda berlangsung dengan pemberian materi strategi pemasaran dari Kemenparekraf. (red/asn)