Lensamandalika.com – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI 2023 usai di selenggarakan dengan berbagai dinamikanya, Ahad (26/2/2023). Pada ajang empat tahunan ini terdapat beberapa Cabang Olahraga (Cabor) baru yang di selenggarakan untuk pertama kalinya, salah satunya Cabor Triathlon.
Triathlon merupakan salah satu Cabor yang terbilang cukup ektrem. Hal tersebut karena Triathlon merupakan gabungan dari tiga dimensi Olahraga yaitu Renang, Bersepeda dan lari. Pada cabor ini, Lombok Tengah tidak mau absen dalam mengirimkan atlet nya walau dengan persiapan yang terbilang mepet.
Meski demikian, Sekretaris Cabor Triathlon Lombok Tengah, Sri Anom Putra Sanjaya melalui keterangan tertulisnya mengatakan, dari awal pihaknya sudah menargetkan sejumlah medali dalam ajang bergengsi pesta olahraga tingkat Provinsi NTB ini.
“Dalam beberapa bulan terakhir, kami fokus melatih atlet-atlet dan menargetkan sejumlah medali, kami juga melakukan beberapa kali latihan di laut seperti di Tunak dan Kuta. dalam seminggu hanya libur satu hari,” bebernya.
Diantara beberapa atlet binaan cabor Triathlon Lombok Tengah, yang unik dan menarik adalah keberadaan atlet putri kembar binaannya.
“Diantara Atlet kami, ada dua Atlet Putri dan mereka kembar, mereka sangat gigih dalam bertanding. Keduanya sudah langganan mewakili NTB dalam berbagai Event tingkat nasional, seperti marathon, lompat Jauh, dan lomba lari pendek,” tuturnya.
Atlet putri kembar tersebut bernama Nurul Laila Febriana dan Nurul Laili Febriani putri dari Bapak Dedy Wahyudi dan Ibu Yuyun Apriana.
Pada ajang Porprov NTB kali ini, atlet putri kembar ini berhasil menyumbangkan dua medali perak dan dua medali perunggu untuk cabang Duathlon Sprint Distance Putri dan Aquathlon Sprint Distance Putri.
“Jadi Porprov tahun ini adalah untuk yang pertama kalinya buat mereka. Mereka latihan hanya dalam waktu kurang lebih 2 bulan,” ungkap Anom.
Menurut atlet putri kembar ini, Porprov NTB 2023 adalah pengalaman yang sangat menarik sekaligus menantang. Mereka yang awalnya hanya menggeluti bidang atletik lari atau estafet, pada even kali ini mereka harus meningkatkan kemampuan berenang dan bersepeda dari awal.
“Yang paling menantang di even kali ini adalah ketika renang. Karena jarak yang harus ditempuh sangat jauh, yaitu 750 meter. Di samping itu, kami belum terlatih sebelumnya. Namun, berkat binaan dari kakak-kakak pelatih dan Pengurus Cabor Triathlon Loteng serta doa kedua orangtua, kami akhirnya sukses membawa pulang medali,” tutur Laili ceria
“Jadi kami bisa dapat ilmu baru dan pengalaman baru. Alhamdulillahnya, meskipun kami atlet pemula di Triathlon, kami mampu membuktikan bahwa kami mampu. Padahal lawan-lawan kami sangat berat. Yang menjadi lawan kami adalah atlet nasional dan juga tentara. Tetapi berkat do’a dan dukungan dari semua pihak, kami berhasil menyumbangkan empat medali,” imbuhnya.
Sebagai informasi, kejuaraan Duathlon Sprint Distance adalah lomba lari 5 km, dilanjutkan bersepeda 20 km dan dilanjutkan kembali dengan sprint sejauh 2,5 km.
Pada cabang ini, Lala keluar sebagai Juara 2, dan Lili sebagai Juara 3. Juara 1 diraih oleh atlet Nasional asal Lombok Timur, Qori’ah.
Untuk cabang Aquathlon Sprint Distance renang 750 meter dan lari 5 km. Juara 1 dimenangkan Qori’ah dari Lotim, juara 2 diraih Lili dan juara 3 diraih Lala.
Selain terjun dan menjadi juara pada Porprov NTB 2023, Lala dan Lili sapaan akrab keduanya, baru saja mewakili NTB dalam ajang Student Atletic Championship di Gelora Bung Karno Jakarta.
Selain itu, Lala juga menyumbangkan piala pada Kejuaraan Atletik NTB pada cabor Lompat Jauh sebagai juara 3. Even tersebut Lala ikuti sebelum even Porprov dimulai, tepatnya pada 3 Februari 2023 lalu.
Kedua gadis ini selalu mengikuti even yang sama, dan uniknya, juara juga selalu bersama. Kembar identik ini sangat solid, gigih dan kompak. Semoga mampu menginspirasi dan memotivasi anak-anak NTB untuk berprestasi pada bidang olahraga. (red/lm)