Lensamandalika.com – Sebuah kecelakaan terjadi di Desa Pengadang, Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Tengah, Kamis, (9/3/2023) siang. Berdasarkan informasi yang dilansir Lensa Mandalika dari berbagai sumber, kecelakaan tersebut melibatkan dua orang warga negara asing (WNA) dengan anak sekolahan.

Dua WNA tersebut adalah Morier Stephen (54 tahun, Laki – laki) dan Line Tissier (58 Tahun, Perempuan) Berkwarganegaraan Canada. Keduanya berboncengan dengan SPM Honda PCX dengan nopol DR 6567 UM. Diketahui keduanya menginap di Family House, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.

Adapun anak sekolahan yang dimaksud adalah dua orang siswi dari Madrasah Aliyah (MA) Darussholihin Darmaji. Keduanya adalah Nita Lestari (15 Tahun) yang membonceng Meri Apriliani (17 Tahun) menggunakan sepeda motor Honda Scoopy nopol DR 3975 RB).

Kronoligis kecelakaan tersebut berawal ketika kendaraan SPM Honda PCX datang dari arah selatan menuju ke arah utara, kemudian sesampainya di TKP, kendaraan tersebut mengambil haluan kanan atau masuk ke jalur sebelah timur sehingga bertabrakan dengan kendaraan SPM Honda Scoopy.

“Pengendara SPM Honda PCX an. Morier Stephen meninggal dunia yang kemudian di bawa ke RSUD. Kab. Lombok Tengah, sedangkan rekannya Line Tissier dirawat intensif di RSUD Praya,” bunyi keterangan kepolisian yang diterima redaksi Lensa Mandalika.

“Sedangkan kedua pengendara Scoopy mengalami luka – luka yang kemudian di bawa ke Puskesmas Pengadang,” imbuh keterangan tersebut.

Peristiwa tersebut menambah panjang daftar WNA yang mengalami kecelakaan ketika sedang berlibur di Lombok. Bahkan tak jarang hingga menyebabkan meninggal dunia.

Pada Kamis (2/3/2023) yang lalu, seorang wisatawan mancanegara bernama LINA ASORA STORHAUG ROGNERUD, (Perempuan, 25 tahun) warga negara Norwegia juga mengalami kecelakaan.

Kecelakaan tersebut adalah laka tunggal yang terjadi di jalan raya Kuta Mandalika menuju Songgong. Korban yang diketahui belum mahir mengendarai sepeda motor itu juga meregang nyawa.

Korban mengalami sejumlah luka parah pada beberapa bagian tubuhnya. Selain itu, korban diduga mengalami benturan keras di kepala dan dada hingga menyebabkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Korban juga saat itu tidak mengenakan helm. (red/lm)