Lensamandalika.com – Mandalika Grand Prix Assocation (MGPA) mengkonfirmasi bahwa sirkuit internasional Mandalika telah siap untuk gelaran MotoGP 13-15 Oktober 2023 yang akan datang.
Dari sisi sarana pendukung, terutama lintasan sirkuit juga tidak membutuhkan banyak perbaikan, hanya perlu pemeliharaan skala kecil saja.
“Untuk lintasan sirkuit sejauh ini masih aman, tidak ada perbaikan. Kita hanya perlu perawatan dan pemeliharaan aja,” ucap Manager Motor Sport MGPA, Denny Pribadi, Minggu (20/08/23).
Salah satu usaha perawatan yang dilakukan yaitu dengan memperbanyak event-event balap di sirkuit Mandalika, baik itu skala nasional maupun lokal. Sebelumnya, sejumlah event internasional juga telah selenggarakan di sirkuit Mandalika.
Terakhir, MGPA bekerjasama dengan pabrikan motor dunia Yamaha menyelenggarakan ajang balap pencarian pembalap potensial yaitu bLU cRU Sunday Race. Event ini diikuti sekitar 188 pembalap dari sejumlah daerah yang ada di Indonesia.
Sebelumnya itu juga ada event Asia Road Racing Championship (ARRC) yang diikuti ratusan pembalap Asia.
“Dengan adanya event-event itu sekaligus dapat memperlebar area racing line di lintasan sirkuit Mandalika,” jelasnya.
Terbentuknya racing line yang sempurna akan membuat kondisi lintasan sirkuit Mandalika semakin bagus.
“Semakin banyak dan sering kegiatan balap di sirkuit Mandalika sangat positif pula. Membuat kondisi racing line lintasan sirkuit Mandalika semakin baik dan itu tentu sangat bagus bagi kesiapan sirkuit Mandalika,” tambahnya.
Di tempat lain, Bupati Lombok Tengah (Loteng), H.L. Pathul Bahri, S.IP., berharap penyelenggaraan event MotoGP yang akan datang lebih meriah lagi, karena penyelenggaran event itu sendiri akan bertepatan dengan peringatan HUT Loteng. Untuk itu, sebagai pendukung Pemkab Loteng berencana menggelar sejumlah event budaya, salah satunya kesenian Presean.
‘’Kita sedang bahas dengan MGPA, untuk gelar event presean nanti saat MotoGP. Langsung di kawasan Mandalika,” jelasnya.
Nanti event presean tersebut dapat menjadi pembuka MotoGP. Selain dapat memeriahkan MotoGP, sekaligus memperkenal secara luas kesenian presean. (red/Respa)
