Lombok Barat – Penyebaran virus corona dapat terjadi dalam hitungan detik. Bahkan seorang ahli mengatakan saking cepatnya perpindahan virus corona antar manusia, kecepatannya bisa mencapai 160 Km/jam.
Lalu lintas perpindahan manusia melalui bandar udara (bandara) yang begitu padat, disinyalir menjadi salah satu penyebab virus yang juga dikenal dengan Covid-19 ini bisa menyebar dengan cepat ke seluruh belahan dunia.
Seorang TKI asal Lombok Barat yang beberapa hari lalu baru kembali dari Malaysia, ditengarai suspect corona lantaran mengalami gejala-gejala seperti demam, batuk dan sesak napas. Hal tersebut sudah terjadi selama lima (5) hari.
Baca Juga: Opini: Egoisme dalam Beragama
Mengutip status facebook seorang bidan di Lombok Barat (22/3/2020), Perawat yang mengecek ke Lokasi harus menggunakan Jas Hujan karena tidak adanya persediaan Alat Pelindung Diri (APD).
Saat dimintiai keterangan lebih lanjut oleh redaksi Lensamandalika.com, bidan tersebut menolak untuk memberikan keterangan lebih lanjut. Meski begitu, postingan di facebooknya telah dibagikan lebih dari 300 kali oleh pengguna facebook lainnya.
“Begini teman sejawat saya siap-siap turun untuk cek pasien suspect (dicurigai) Corona. Mereka terpaksa menggunakan jas hujan sebagai APD supaya tidak tertular. Kalian malah masih santai di jalan, pacaran dan jalan-jalan,” tulis bidan tersebut di laman facebooknya.
Lebih lanjut, Bidan tersebut menghimbau agar membantu paramedis memutus rantai penularan virus mematikan covid-19.
Baca Juga: Antisipasi Menyebarnya Covid-19, Pemprov NTB Tutup Sementara Islamic Center
“Karena banyak TKI yang pulang ke Lombok, juga banyak warga dari luar Lombok yang datang kesini. Kita tidak tau mereka membawa virus atau tidak, jadi lebih baik tetap diam di rumah selama dua minggu,” himbaunya melalui facebook.
Ditengah semakin mewabahnya virus corona belakangan ini, tenaga medis seperti perawat dan dokter menjadi Pahlawan ditengah kegentingan yang dihadapi seluruh dunia. Semoga tugas berat yang mereka emban, mendapatkan balasan dari Yang Maha Kuasa. amiin (_dwr)