Nasional – Sebagai upaya penanggulangan dan memutus mata rantai virus corona atau COVID-19, pemerintah terus mencari kasus-kasus positif corona di tengah masyarakat.
Upaya tersebut dilakukan dengan cara pemeriksaan Polymerase Chain Reaction atau PCR. Sebanyak 27 ribu orang telah dites secara PCR.
Baca Juga: Update Kasus Corona di NTB: 37 Positif, 4 Sembuh, 2 Meninggal Dunia
Untuk memeriksa 27 ribu sampel PCR ini, pemerintah telah mengaktifkan 70 laboratorium yang tersebar di 186 kabupaten/kota.
“Kinerja yang kita lakukan sudah lebih dari 27 ribu sampel. 27 ribu penduduk kita periksa untuk PCR dari 186 kabupaten/kota yang terindikasi ditemukan kasus,” kata juru bicara pemerintah soal penanganan corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers virtual, di BNPB, Senin (13/4).
“Lebih dari 70 laboratorium diaktifkan. Akses layanan PCR sudah lebih merata di seluruh Indonesia,” lanjut Yurianto.
Baca Juga: Mesin rt-PCR Sudah Terpasang, RS Unram Siap Periksa Sampel SWAB Covid-19
Hingga kini, jumlah kasus positif corona bertambah sebanyak 316 sehingga total menjadi 4.557 orang. Selain itu, dari total kasus yang positif sebanyak 399 meninggal dan 380 sembuh.
(red/Lensamandalika)
Baca juga artikel lainnya:
- MTQ Desa Prabu 2025 Sukses Digelar, 100 Lebih Peserta Tampil di Berbagai Lomba
- Warga Kawo-Pujut Ditemukan Tewas di Sawah, Diduga Jadi Korban Pembunuhan
- NTB Sudah Mendunia, SWIM Kritik Konsep Pariwisata Pemprov yang Dinilai Kuno
- Kemeras Dese: Inisiatif Ketahanan Pangan Berbasis Infaq Petani di Desa Darmaji
- UAS Akan Hadiri Tabligh Akbar di Masjid Jami’ At-Taqwa Kawo-Pujut, ini Jadwal Lengkapnya