Lensamandalika.com – Menteri BUMN Erick Thohir tampaknya masih belum puas mengutak-atik jajaran petinggi perusahaan BUMN. Hingga saat ini, bongkar-pasang pejabat BUMN masih terus dilakoni Erick Thohir.
Belum setahun menjabat, tak sedikit petinggi perusahaan pelat merah yang dicopot mantan ketua tim kampanye Jokowi-Ma’ruf ini. Sebut saja Refly Harun yang mesti meninggalkan kursi Komisaris Utama Pelindo I, hingga salah satu direktur PLN Sripeni Inten Cahyani.Dalam rentang waktu itu pula, sejumlah tokoh mulai dari Basuki Tjahaja Purnama hingga M Chatib Basri diajak bergabung ke BUMN. Bongkar pasang direksi ini semakin sering di tengah merebaknya pandemi COVID-19.Nyaris tiap minggu kabar mengenai pejabat BUMN dicopot tak pernah absen menghiasi pemberitaan. Sejumlah tokoh diboyong ke BUMN oleh Erick Thohir pekan ini. Berikut daftarnya:
Rudiantara
Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara ditunjuk menjadi Komisaris Utama PT Semen Indonesia Tbk. Ia dipercaya menggantikan Soekarwo melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Jumat (18/6).
Sebelumnya, Rudiantara sempat digadang-gadang bakal menempati kursi nomor satu di PLN. Rencana tersebut urung terwujud dengan diangkatnya Zulkifli Zaini sebagai Dirut PLN.
Rizal Mallarangeng
Nama lainnya yang tak kalah mengejutkan yakni Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Rizal Mallarangeng. Rizal ditunjuk sebagai salah satu komisaris di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk atau Telkom.
Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga mengatakan, Rizal Mallarangeng telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Ketua Umum di DPP Partai Golkar. Dengan demikian, tidak ada aturan yang dilanggar ketika Rizal menjadi Komisaris Telkom.
“Bisa kami sampaikan bahwa sejak surat pengunduran diri beliau itu kami terima, maka bang Rizal kami anggap sudah mengundurkan diri dari kepengurusan DPP Partai Golkar dalam posisi Wakil Ketua Umum,” ujar Arya dalam keterangan resmi yang diterima kumparan, Sabtu (20/6).
Presiden Bukalapak Fajrin Rasyid
Pendiri sekaligus Presiden Bukalapak, Muhammad Fajrin Rasyid, dipercaya oleh Erick Thohir menempati posisi Direktur Digital Business Telkom. Keputusan mengangkat Fajrin itu sesuai janji sang menteri soal adanya direktur milenial di BUMN telekomunikasi itu.
Erick menilai Fajrin merupakan figur anak muda yang sudah teruji kiprahnya di bisnis digital. Pengalaman mengelola startup itu ia nilai sebagai bekal mumpuni untuk mengurusi BUMN.
Fikri Assegaf
Nama lain yang juga mengisi kursi komisaris Telkom yakni Fikri Assegaf. Fikri merupakan pengacara di bidang perbankan, keuangan, hingga akuisisi.Ia juga diketahui mendirikan Firma Hukum Assegaf & Partners. Selain itu, Fikri juga sempat menjadi penasihat untuk Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).