Lensamandalika.com – Berbagai cara dilakukan untuk memperingati hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April. Salah satunya seperti yang rutin dilakukan setiap tahun oleh para peselancar perempuan di Lombok, surfing dengan mengenakan pakaian khas Indonesia yakni Kebaya.
Jika biasanya para peselancar perempuan itu mengenakan baju renang ketika melakukan surfing, khusus untuk hari Kartini, mereka meninggalkan kebiasaan itu dan menggantinya dengan kebaya lengkap dengan kain batiknya.
Dilansir dari laman instagram Indosurfchick, kelompok yang menamai diri dengan Lombok Surfer Girls Community itu telah menjalankan aksinya sejak tahun 2015.
“Selamat Hari Kartini. Kartini Goes Surf 2021 adalah penghargaan untuk pahlawan nasional kita R.A Kartini, untuk pemberdayaan hak-hak perempuan di Indonesia.
Kami merayakan hari Kartini kami dengan berbagi sesi selancar yang menyenangkan di lautan dengan mengenakan pakaian nasional yang disebut kebaya,” tulis Indosurfchick di laman instagramnya.
Pada foto yang beredar di instagram, peserta Kartini Goes Surf ada yang tampak sambil menggendong anak perempuannya, ada pula seorang gadis cilik yang mengenakan kebaya dan kain batik sambil berpose memegang papan surfing.
“Waktu jaman sekolah, hari Kartini dirayakan dengan panas-panasan pawai dijalan, sekarang tetep, tapi panas-panasannya di pantai,” tulis salah seorang peserta dengan nama akun instagram @miraastarini.
Aksi unik yang dilakukan pada peringatan hari Kartini 21 April 2021, dua hari yang lalu itu tampak dilakukan di Pantai Tanjung Aan, Kuta Mandalika, Lombok Tengah.
Hari kartini tahun ini yang bertepatan dengan bulan Ramadhan, aksi Kartini Goes Surf 2021 hanya diikuti oleh sebagian anggota Lombok Surfer Girls saja. Meski begitu, tak mengurangi esensi dan semangat serta pesan yang ingin disampaikan.
Selamat Hari Kartini ya, untuk perempuan-perempuan tangguh nan hebat sahabat Lensa Mandalika. Habis Gelap Terbitlah Terang! (red/LM)