Lensamandalika.com – Pembalap MotoGP asal Spanyol Aleix Espargarò begitu antusias mengeksplore Mandalika dengan sepeda.
Berbagai momen bersepeda diabadikan oleh pembalap kelahiran 30 Juli 1989 ini. Di antaranya momen saat bertemu pemotor matic laki-laki yang sedang membonceng perempuan yang tengah menggendong bayi.
Kakak dari pembalap Repsol Honda Pol Espargaro itu tambah ‘Bengaq’ (Baca: heran) lantaran pengendara dan yang dibonceng tanpa helm dengan kecepatan 45 km/jam. Aleix Espargaró pun menulis kata-kata bijak.
“3 personas en una moto, sin cascos, a 45 km/h, y con un bebé en brazos… no hay q intentar entenderlo, simplemente somos dos mundos distintos, y el suyo, se sale!” tulisnya dalam bahasa Spanyol di instastory-nya, Kamis (17/3/2022)
“3 orang naik sepeda motor, tanpa helm, dengan kecepatan 45 km/jam, dan dengan bayi di gendongan mereka… tidak perlu mencoba untuk memahaminya, kita hanyalah dua dunia yang berbeda, dan dunia mereka…,”
Unggahan tersebut bukan kali pertama dilakukan oleh Pembalap Aprilia Racing Team itu. Sebelumnya, beberapa hari menjelang latihan pramusim MotoGP Mandalika 11-13 Februari lalu, Espargaro juga mengunggah hal senada. Namun foto yang diunggah waktu itu adalah foto seorang ibu yang membonceng tiga orang anak Sekolah Dasar (SD) yang baru pulang sekolah.
Adegan tersebut bahkan sempat ditirukan oleh Espargaro bersama rekannya di Paddock sambil menunggangi motor miliknya.
“The Power of emak-emak,” tulisnya menyertai unggahan itu.
Aleix Espargarò adalah juara Spanyol 125 pada tahun 2004. Setelah menjalankan penempatan di kelas 125 dan 250 pada tahun 2012 ia muncul sebagai pembalap terkemuka di CRT (ART yang dikembangkan oleh Aprilia Racing) di World Championships premier class. Salah satu pencapaian terbarunya adalah finis podium di Silverstone pada tahun 2021 yang juga menandai pencapaian pertama Aprilia di MotoGP. (red/lm)
