Lensamandalika.com – Race pertama World Superbike (WSBK) 2022 di sirkuit mandalika rampung digelar pada Sabtu (12/11/2022) kemarin.

Pembalap Pata Yamaha Brixx berkebangsaan Turki yang juga seorang muslim, Toprak Razgatlioglu menjadi jawara pada race pertama itu. Sementara posisi kedua dan ketiga diduduki oleh pembalap kawasi Jonathan Rea dan Pembalap Aruba Ducati IT Racing Alvaro Bautista.

Salah satu hal menarik pada selebrasi pemberian tropi, Toprak sebagai jawara di Race pertama tampak tidak melakukan selebrasi sampanya seperti lumrahnya dilakukan oleh pembalap lain saat selebrasi juara setelah menerima piala kemenangan.

Usai penyerahan tropi juara race pertama kemarin, para pembalap tampak masih berada di podium masing-masing. Seperti biasa, setelah penyerahan tropi, pembalap akan melakukan selebrasi sampanye.

Pembalap Aruba Ducati IT Racing berkebangsaan Spanyol, Alvaro Bautista yang menempati peringat ketiga tampak sendirian melakukan selebrasi sampanye. Dia tertangkap kamera menyemprotkan sampanyenya kepada Toprak.

Toprak yang terkena semburan sampanye tampak menghindar agar tidak terkena percikan bir itu. Sementara itu, peraih podium dua, Jonathan Rea juga tampah tidak melakukan selebrasi kampanye. Ketika alvaro bautistas menyemprotkan sampanyenya, Rea tampak sedang bertepuk tangan.

Toprak mengungkapkan alasannya untuk tidak mengikuti selebrasi semprot sampanye. Toprak berbicara tentang pengaruh agama Islam yang menjauhi minuman beralkohol.

“Karena aku adalah seorang muslim,” kata Toprak kepada awak media pada jumpa pers di hari pertama WSBK Mandalika, Jumat (11/11/2022) kemarin.

Tidak hanya kali ini, Toprak ternyata konsisten tidak melakuan selebrasi sampanye saat dirinya menempati podium kemenangan, termasuk saat dirinya didapuk sebagai Juara Dunia WSBK di sirkuit Mandalika pada 2021 lalu.

“Assalamu’alaikum” begitu kalimat pertama Toprak Razgatlioglu ketika menyambut beberapa awak media di hospitality Yamaha, Sirkuit Pertamina Mandalika, Jumat (11/11/2022). Toprak dikenal sebagai pebalap muslim yang taat, hal ini dia tunjukkan saat balapan di World Superbike (WSBK).

Sebagai pebalap muslim, Toprak berusaha keras menjalankan kewajibannya berpuasa saat bulan Ramadhan. Rider kelahiran 16 Oktober 1996 itu menjelaskan caranya tetap balapan ketika berhadapan dengan bulan Ramadhan.

“Ketika ramadhan, Anda tahu, kita balapan dilakukan di akhir pekan, tetap makan (saat menjalani balapan). Tidak mudah kalau tidak makan, tidak minum, khususnya kondisi cuaca yang sangat panas, dan mengendarai motor Superbike, harus makan. Setelah Ramadhan selesai, tiga hari saya makan (tidak berpuasa), aku akan menggantinya,” terang Toprak saat ditemui di area Sirkuit Pertamina Mandalika, Jumat (11/11/2022).

Pada race 1 WSBK Mandalika yang digelar, Sabtu (12/11/2022) kemarin, Alvaro Bautista berhasil finsih di urutan kedua setelah Toprak dan Rea masing-masing di urutan pertama dan kedua.

Hasil ini membuat peta persaingan juara dunia WSBK makin panas dan berpotensi ditentukan hingga Race 2 di Sirkuit Mandalika, besok.

Saat ini puncak klasemen WSBK 2022 masih dikuasai Bautista yang mengemas 527 poin. Sementara Toprak menguntit di posisi kedua dengan 450 poin.

Jarak kedua pembalap kini terpaut 77 poin. Bautista tetap jadi kandidat terbesar untuk menjuarai dunia WSBK tahun ini. Namun, Toprak juga menjaga peluang hingga balapan terakhir.

Sementara posisi ketiga hingga kelima dihuni Jonathan Rea, Michael Ruben Rinaldi, dan Andrea Locatelli.

Gelar juara dunia berpeluang ditentukan pada Race 2 WSBK Mandalika, Lombok, Minggu (13/11).

(red/lm)