Lensamandalika.com – Pemerintah memastikan akan membuka kembali lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2021. Rekrutmen tahun 2020 sendiri ditiadakan mengingat penerimaan CPNS 2019 masuk dalam seleksi kompentensi bidang (SKB). SKB sendiri tertunda karena adanya pandemi COVID-19 atau Corona.
Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PAN RB Andi Rahadian menjelaskan, saat ini tengah berlangsung proses pengajuan dan verifikasi instansi, baik pemerintah pusat maupun daerah.
“Rekrutmen ASN untuk tahun 2021 akan diadakan. Saat ini sedang dilakukan proses pengajuan serta verifikasi dan validasi usulan dari masing-masing instansi pemerintah di pusat dan daerah,” jelasnya dikutip dari detikcom, Minggu (6/9/2020) kemarin.
Dia mengatakan, proses rekrutmen mempertimbangkan kebutuhan dan evaluasi atas dampak pandemi COVID-19. Lanjutnya, pengadaan ini diprioritaskan untuk tenaga pendidikan hingga kesehatan.
“Proses ini akan mempertimbangkan kebutuhan untuk pembangunan nasional dan kebutuhan daerah, serta hasil evaluasi atas dampak pandemi COVID-19,” ujarnya.
“Untuk itu pengadaan formasi ASN saat ini diprioritaskan pada tenaga pendidikan, tenaga kesehatan dan tenaga teknis,” sambungnya.
Andi belum merinci waktu pelaksanaan rekrutmen tahun depan. Ia menambahkan, untuk lowongan CPNS guru tengah dilakukan validasi.
“Jumlah kebutuhan CPNS guru untuk tahun 2021 saat ini masih dalam proses validasi, termasuk proses validasi dengan menggunakan data dapodik dari Kemdikbud,” terangnya. (red/lm)