Lombok Barat – Meski belum positif terjangkit corona atau covid-19, Orang Dalam Pemantauan (ODP) bernisial S(45th) asal Kediri Kabupaten Lombok Barat (Lobar) dimakamkan oleh petugas dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.
Korban sempat melakukan perjalanan ke luar daerah pada tanggal 16 Maret lalu dari Lombok menuju Mojokerto dan kembali lagi ke Lombok pada 23 Maret 2020 dengan menggunakan truk pengangkut barang bersama dua rekannya.
Pemakaman langsung dilakukan pada minggu malam (29/3/2020) sekitar pukul 22.30 Wita tanpa disertai oleh keluarga dalam prosesinya. Keterangan ini didapatkan redaksi lensamandalika.com berdasarkan pantauan pada unggahan video yang dilakukan oleh netizen di laman facebook.
Hal tersebut juga dikuatkan dengan dikeluarkannya Rilis untuk Media dan Publik oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) selaku salah satu anggota tim satuan tugas percepatan pencegahan covid-19 di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)
Kepala Pelaksana BPBD NTB, H. Ahsanul Halik, S.Sos, MH menyatakan perlakuan terhadap jenazah disesuaikan dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) oleh tenaga medis yang menangani dalam hal ini Puskesmas Kediri. (red/lensamandalika.com)
