Selong – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) terus melakukan ikhtiar demi mencegah semakin meluasnya penyebaran virus corona di bumi Patuh Karya.
Sebelumnya, dua orang warga Desa Aikmel, Lotim diumumkan positif corona melalui rilis yang disampaikan oleh Gubernur NTB pada 24 dan 25 Maret lalu.
Pasien positif corona 01 dan 02 merupakan suami istri selaku pembina sebuah pondok pesantren di Aikmel, Lombok Timur. Imbas dari ditetapkannya positif corona pada suami istri itu, tak kurang 165 Santri dan Guru diisolasi di Pondok pesantren tersebut guna mencegah penyebaran semakin luas.
Menindaklanjuti hal tersebut, Bupati Lombok Timur memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan pemantauan kepada warga Lotim yang baru kembali dari Luar Daerah atau Luar Negeri. Mengingat, riwayat perjalanan pasien positif corona 01 asal Aikmel sempat melakukan perjalanan ke Jakarta sebelum akhirnya dinyatakan positif covid-19.
Bupati Lotim, H. Sukiman Azmi menghimbau masyarakat agar tidak melakukan penjemputan pada sanak keluarga yang kembali dari luar daerah atau luar negeri. Hal tersebut karena pemkab Lotim sendiri yang akan melakukan penjemputan dimulai pada hari Kamis (2/4/2020) hingga seterusnya.
Tak hanya dari Bandara Internasional Lombok (BIL), petugas penjemputan juga akan menunggu di Pelabuhan Lembar, dan Pelabuhan Kayangan untuk memastikan tidak ada pendatang yang lolos dari pemeriksaan petugas.
Pemerintah bekerja sama dengan Polisi Resort Lotim telah menyiapkan angkutan khusus untuk penjemputan. Keluarga hanya dibolehkan menjemput di Pendopo Kabupaten Lombok Timur setelah diperiksa dan dinyatakan sehat oleh petugas. Jika demikian, keluarga diperislakan membawa pulang, namun tetap harus melaksanakan karantina mandiri selama 14 hari di rumah masing-masing.
Jika setelah dilakukan pemeriksaan ada yang dinyatakan kurang sehat, maka pemkab Lotim akan memberlakukan Karantina di Rusunawa Labuan Lombok. Sedangkan jika ada yang dinyatakan suspect karena memiliki gejala terinfeksi virus corona, maka akan langsung dilakukan perawatan lebih lanjut di RSUD R Soedjono Lotim atau langsung dirujuk ke RSU Provinsi di Mataram. (red/_dwr)
- Banyak Survey dinyatakan Hoax, Tim Rohmi Firin tetap Optimis menangkan Pilkada NTB
- 1,6 Juta Suara Jadi Modal Kuat Iqbal-Dinda Menangi Pilgub NTB
- Perkuat Ketahanan Pangan, Polda NTB Tanam Padi dan Jagung Bersama Warga
- Hasil Lelang Merchandise MotoGP Mandalika Dukung Penanganan Stunting dan Pemberdayaan Warga
- Kampanye Akbar Iqbal-Dinda dibanjiri pendukung, serukan perubahan untuk NTB lebih baik