Lombok Tengah LM – Dunia pendidikan di tubuh Kementerian Agama (Kemenag) Lombok Tengah (Loteng), terus berpacu. Masing masing kepala madrasah, memiliki cara tersendiri dalam memajukan pendidikan, khususnya di daerah binaan, seperti yang dilakukan oleh Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MTsN 5 Loteng, yang beralamatkan di Desa Sabe Kecamatan Janapria Loteng.
Kepala MTsN 5 Loteng Nasruddin Mansur Al Faqieh mengatakan, dalam rangka meningkatkan imun dan etos kerja masing masing kepala madrasah, khususnya yang bernaung di KKM MTsN 5 Loteng. Pihaknya, sengaja mengajak Kepala Kantor Kemenag Loteng, langsung sebagai Nara sumber, dalam pembinaan kepala madrasah, di lingkup binaan.
“Hari ini (Kemarin red), kami bersama seluruh kepala madrasah khususnya di bawah KKM MTsN 5 Loteng, mengundang bapak kepala kantor Kemenag, langsung sebagai pemateri dalam giat program pembinaan,” katanya kemarin.
Dalam giat pembinaan ini, diharapkan kepala madrasah untuk terus berpacu membangun madrasah lebih baik. Dalam rangka melahirkan cikal bakal generasi penerus bangsa yang Qurani.
Selanjutnya, dalam giat pembinaan ini, diikuti oleh semua guru MTsN 5 Loteng dan utusan dari madrasah-madrasah, yang masuk dalam anggota KKM MTsN 5 Loteng.
Sementara itu, Kepala Kanmenang Loteng H. Zamroni Aziz mengatakan, program ini sebenarnya sudah di rancang sebelumnya. Dimana semua KKM, mulai dari KKM RA, MI, MTs dan MA,. Baik negeri ataupun swasta ia kunjungi, dalam rangka memberikan pembinaan sekaligus Silaturrahmi dengan seluruh kepala madrasah se Loteng.
“Jadi program ini sudah kita rancang sebelumnya, dan program ini dinamakan sambang Ponpes dan Madrasah,” katanya.
Ada dua tujuan dalam program ini lanjutnya, pertama memberikan pembinaan kepada masing masing kepala madrasah di masing masing lembaga pendidikan, agar mereka lebih giat dalam melaksanakan tugas mereka.
Selajutnya merajut Silaturrahmi, mengingat dirinya baru menjabat sebagai kepala kantor kemenag Loteng, sehingga saling mengenal dengan seluruh jajaran perlu ia lakukan.
“Belum satu bulan saya menjabat, jadi perlu juga saling kenal dengan jajarannya,” ungkapnya.
Dikatakan, guru memiliki peran penting dalam meningkatkan prestasi siswa/siswi, khususnya dilingkup kerja masing masin.
Guru yang berinteraksi langsung dengan siswa binaannya dan memahami karakteristik siswanya.
Selanjutnya, bagi guru dan siswa berprestasi baik tingkat provinsi, Nasional dan International Kemenag Loteng, akan memberikan reward sesuai dengan katagori prestasi yang diraih.
Dimana program ini dilakukan, guna memacu giat para guru dan siswa siswi, khususnya di lingkungan Kamenag Loteng.
Dimana program ini akan ia gelar sekali setahun, sebagai reward dari kemenag untuk guru dan siswa yang berprestasi. (Red)
