Lensamandalika.com – Pasangan Masrun-Habib menawarkan tiga solusi untuk empat persoalan yang menjadi belenggu peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Tiga solusi tersebut adalah peningkatan SDM dan kemandirian masyarakat, membangun pusat-pusat ekonomi baru, memaksimalkan penggunaan produk-produk lokal di semua sektor dan pembangunan infrastruktur yang merata dan adil berbasis peningkatan ekonomi masyarakat.
“Hari ini Lombok Tengah dihadapkan pada empat persoalan Pengangguran dan kemiskinan, SDM, pendidikan dan kesehatan serta persoalan infrastruktur,” terang Calon Bupati Lombok Tengah, H Masrun saat debat kedua di Hotel Dmax, Senin (30/11) Malam.
Terkait pengembangan SDM masyarakat, Masrun-Habib menjelaskan jika hal ini menjadi program prioritas. Penyiapan SDM yang baik akan membuat masyarakat Lombok Tengah tidak akan dimarginalkan di tengah pesatnya pembangunan daerah.
Sedangkan untuk pembangunan pusat-pusat ekonomi baru dilakukan untuk meningkatkan daya jual produk lokal yang akan berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Pandemi ini menuntut kita untuk memaksimalkan potensi lokal. Untuk pariwisata kita akan membangun dan menata destinasi wisata untuk menjawab kebutuhan wisatawan lokal, domestik dan juga internasional,” terang Masrun.
Sementara itu, TGH Habib Ziyadi menegaskan, penanganan kemiskinan membutuhkan kerja keras dan niat tulus pemimpin. Kepala daerah harus berani mengarahkan semua SKPD untuk menjalankan program berbasis pengentasan kemiskinan.
“Pembangunan Lombok Tengah harus berbasis pengentasan kemiskinan. Bukan yang lain. Kesejahteraan menjadi kata kunci kemajuan daerah,” pungkasnya. (red/LM)