Internasional – Amerika Serikat pekan ini akan mulai membagikan bantuan langsung tunai kepada warganya di tengah wabah virus corona. Bantuan yang dibagikan mencapai USD 1.200 atau lebih dari Rp 18 juta.

Diberitakan Independent, Senin (13/4), bantuan ini akan dibagikan oleh badan pajak AS, IRS, pada Senin hingga Rabu pekan ini. Bantuan akan dikirimkan melalui nomor rekening yang terdaftar pada laporan pajak 2018 dan 2019 dalam bentuk deposit langsung pengembalian pajak.

Bantuan tersebut diberikan untuk seluruh warga AS yang pendapatannya kurang dari USD 75 ribu (Rp 1,2 miliar) per tahun. Bagi pasangan suami-istri yang termasuk dalam kategori penerima akan mendapatkan bantuan dua kali lipat.

Mereka yang memiliki penghasilan lebih dari USD 75 ribu juga akan mendapatkan bantuan, tapi besarannya disesuaikan. Bantuan tidak akan diberikan bagi warga yang memiliki pemasukan lebih dari USD 99 ribu (Rp 1,5 miliar) per tahun. Diperkirakan ada 5 juta orang di AS yang akan mendapatkan bantuan ini.

Bagi warga AS yang nomor rekeningnya tak terdaftar di IRS harus mendaftar sendiri, namun bantuan baru akan cair paling tidak bulan Mei. Jumlah warga dalam kategori ini diperkirakan mencapai 100 juta orang.

“Kami tahu banyak orang yang tidak sabar mendapatkan bayaran mereka, kami akan terus menyalurkannya secepat mungkin,” ujar IRS di akun Twitter mereka.

Bantuan langsung ini adalah bagian dari paket stimulus ekonomi sebesar USD 2 triliun yang telah disetujui Kongres AS. Akibat virus corona, hampir 17 juta warga AS kehilangan pekerjaan dan jutaan tempat usaha tutup.

AS saat ini adalah negara dengan jumlah penderita dan kematian akibat corona terbanyak di dunia. Lebih dari 550 ribu orang di AS mengidap COVID-19, 22 ribu meninggal dunia. (Letter A/LensaMandalika)

Baca juga artikel lainnya :