(Lensamandalika.com) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi NTB menyambut baik Keputusan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang telah memberikan izin cabang olahraga (Cabor) untuk menggelar pemusatan latihan nasional (pelatnas).

Ketua KONI NTB H Andy Hadianto, Jumat  (12/6) lalu mengatakan bahwa hal tersebut bagus untuk persiapan Atlet asal NTB.

“Mereka yang masuk dalam pelatnas bisa memulai latihan dengan program yang baik,” ujarnya.

Diketahui, kemenpora sudah memberikan lampu hijau bagi induk cabor menggelar pelatnas. Namun cabor harus mengusulkan terlebih dulu rencananya kepada kemenpora sebelum pelatnas dimulai.  

Terkait beberapa atlet asal NTB yang masuk pelatnas, lanjut H Andi, Mereka bisa melakukan persiapan lebih baik lagi yakni bukan hanya untuk Indonesia tapi persiapannya juga membantu NTB untuk PON Papua.

Penyebaran virus corona di NTB yang masih menghawatirkan, menyebabkan NTB belum memenuhi syarat untuk menjalankan new normal sehingga berdampak pada belum bisa dimulainya kembali pemusatan latihan.  

“Kalau pelatnas programnya jelas. Tinggal atlet menjalankannya saja. Sejauh ini atlet hanya menjalani program latihan mandiri yang digagas KONI NTB.” Terangnya.

Adapun sejumlah atlet NTB yang turun di PON Papua yang juga masuk dalam pelatnas sebelum pandemi covid-19 adalah Lalu Muhammad Zohri dan Sapwaturrahman dari cabor atletik; Nurul Iqamah dari cabor panjat tebing; Zigi Zaresta Yuda dari cabor karate; Danangsyah, Allysah Muktaharah dan Desi Ratnasari dari cabor voli pasir. (red/LM)